Gewilde plasings

17/04/15

kamu

Aku tidak mengerti mengapa aku slalu menjadi orang bodoh saat jatuh cinta, Andai kamu tau apa yang aku rasa, sabar untukmu, menunggu untukmu dan tetap berusaha tegar saat kamu melakukan kesalahan. Aku sabar dengan sikapmu dan perbuatanmu yang terkadang buat aku kesal, aku sabar ketika kamu tak ada kabar karna kesibukanmu, aku sabar saat kamu mengabaikanku karna sedang bersama teman-temanmu. aku slalu sabar menunggumu sampai kamu sadar bahwa aku slalu menunggu hadirmu. Tapi apakah kamu tau, dibalik kesabaran itu aku juga merasa sakit, merasa sedih dan terkadng ingin menyerah. tapi aku ingat aku sangat mencintaimu, aku tak ingin mengambil keputusan saat aku kesal. Aku sedih bukan karna tak tahan dngan sikapmu seperti itu, tapi aku sedih apakah kamu tidak bisa menghargai peasaanku? apakah kamu tidak bisa menghargai kesabaranku? apakah kamu sedikit saja berfikir tentang lelahnya hati ini dengan sikapmu yang terkadang melupakan aku? Aku tidak bisa terus begini, mana bisa aku terus bersama dengan orang yang tidak menghargai perasaanku? bagaimana bisa?

Tapi inilah sisi bodohku,
disaat seperti ini aku kesal sekali denganmu, tapi aku tau akhirnya akan seperti apa. Aku akan luluh dengan kata-katamu, aku akan memaafkanmu bahkan terkadang aku pula yang meminta maaf kepadamu seakan kamu selalu benar dan semuanya malah berbalik arah kepadaku. Inilah bagian terbodohku inilah yang selalu membuatku tidak mengerti dengan diriku sendiri